PAPUA - Wakil Gubernur NTB DR.Hj.Siti Rohmi Jalilah merasa bangga, karena pada saat dirinya menginjakkan kaki ditanah Papua untuk memberi dukungan pada para atlit.
Tiga atlit perempuan mempersembahkan tiga emas untuk Kontingen PON NTB.
mereka adalah Rini Kurniati pada Cabang olah raga Kempo, mempersembahkan medali Emas ke – 12, disusul Endang pada tinju 48 kg putri untuk Emas ke -13, dan Uswatun Hasanah pada tinju 60kg Putri untuk emas ke -14 bagi kontingen NTB.
Semuanya diperoleh hari ini Rabu 13 Oktober 2021.
” Alhamdulillah, Terimakasih, lebih spesial karena tiga emas ini diperoleh atlit perempuan berdaya NTB Gemilang,”ujarnya dengan senyum khasnya, usai menonton laga tinju 60 kg putri, di sasana GOR Cendrawasih Papua sore ini.
Ketua Kontingen NTB H.Mori Hanafi yang didampingi Ketua KONI NTB Andi Hadiyanto terus tersenyum sumringah atas perolehan medali yang diperoleh para atlit.
Alhamdulillah, terimakasih…terimakasih…semua ini berkat doa dan dukungan dari seluruh warga masyarakat NTB di Indonesia,
Tanpa doa dan dukungan dari semua pihak, semua ini tidak akan bisa kita peroleh,terimakasih,” ujarnya kepada koresponden jawatimurnews.com Abdul Muis.
Menurutnya besok masih ada dua Cabor yang akan dipertandingkan yakni Atletik nomor lari 3000 meter putri atas nama Dian, serta Cabor Menembak atas nama Dewa Ayu dan Yuni.
Sementara untuk Lari 400 meter beregu putra, NTB mendapatkan medali Perak.
Mori Hanafi tidak menampik bahwa bagi atlit yang memperoleh medali emas akan mendapatkan bonus sebesar Rp.300 juta dari Pemrov NTB, seperti yang dijanjikan Gubernur Zulkieflimansyah.
Soal Bonus, itu kewenangan Pak Gub dan Wagub, in syaa Allah akan ada perhatian dari Pemerintah untuk seluruh atlit sesuai dengan prestasinya masing-masing, soal besarannya saya tidak ingat, karena saya hanya fokus berdoa dan memberi semangat para atlit untuk berjuang dengan semangat dan fair play,” ujar Wakil Ketua DPRD NTB ini.
Dengan perolehan 14 medali Emas kontingen NTB berada diposisi ke 8.
(Minarti)
Comments
No one has commented yet. Be the first!