Rencana Relokasi PKL Malioboro Januari 2022 Kembali Bergulir

Dilihat 107 kali

YOGYAKARTA

Jawatimurnews.com - Rencana relokasi pedagang kaki lima (PKL) Malioboro, Yogyakarta, kembali bergulir menjelang akhir tahun ini. Sekretaris DI Yogyakarta, Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, perpindahan  akan berlangsung pada Januari 2022,ucap  nya.

Sudah barang tentu timbul gejolak diantara para PKL terutama para Pedagang Asongan, ditengah kepastian nasib para pedagang asongan Malioboro.

Apa lagi di tambah  perlakuan petugas   UPT PKCB Malioboro dan Jogoboro yang dipandang oleh mereka tidak adil dan tegas.

Seperti halnya Pedagang Asongan yang menggunakan Troli, es teh pakai nampan ditindak padahal resmi pakai rompi biru, Malah yang pakai Gerobak dorong seperti contoh gerobak Bakso,Cilok,  Rujak dll yang tidak resmi menurut mereka dibiarkan saja bebas jualan oleh para petugas.

Terutama Asongan yang ada di jalur Pedestarian

sebelum di relokasi ini perlu ditegasin oleh Jogoboro/ petugas UPT agar adil, meski Asongan asal daerah setempat, hindari perbedaan Kasta, karena Pedagang Asongan dan PKL Malioboro ada nilai historinya,  harap Pedagang  Asongan.

Disisi lain Sekretaris DI Yogyakarta berharap para pedagang bersedia ikut rencana relokasi agar lebih baik, dikatakan Aji pada  Senin (29/11)

Rencananya PKL di sepanjang jalan Malioboro akan di relokasi ke 2 titik, titik pertama (1) Pusat UMKM di pindah ke bekas Bioskop Indra/ didepan Pasar Beringharjo(ujung selatan Malioboro).

Dan titik ke 2 di bekas Kantor DisPar Yogyakarta ( ujung utara Malioboro).

Menanggapi rencana relokasi PKL Malioboro, Ketua Komunitas PKL Tri Dharma Malioboro, Rudiarto mengatakan sudah menerima informasi,para PKL diminta pindah pada Januari 2022. "Tetapi kami belum tahu tanggal berapa?," katanya. "Kami bingung,dan belum bersikap karena harus membahas hal ini dengan anggota."tegas Rudiarto.

Terlebih, baru beberapa hari lalu mereka menjalani mediasi dengan Pemerintah Kota Yogyakarta untuk menyelesaikan masalah dengan salah satu toko di Jalan Malioboro,

persoalannya, toko tersebut memasang kursi di lapak yang biasa dipakai berjualan oleh PKL, tambah Rudi.  

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Kawasan Cagar Budaya (PKCB) Malioboro, Ekwanto mengatakan, Pemerintah sedang mensosialisasikan penataan Malioboro ,"Kami mulai sosialisasi bulan ini supaya PKL tidak kaget,” kata Ekwanto. Menurut dia, relokasi PKL merupakan kewenangan Pemerintah DI Yogyakarta, sedang Pemerintah Kota Yogyakarta bertugas menyampaikan informasi tersebut,  pungkasnya.

(Syarif AR.jtn)


@Redaksi JAWATIMURNEWS
Editor : Zahrudin-Haris-Athallah SND
Sumber : JTN MEDIA NETWORK

Comments

Not using Html Comment Box  yet?

No one has commented yet. Be the first!

rss
Previous Post Next Post

Contact Form

Sebuah Konsep Solusi Penanganan harga Singkong di Lampung | Sejumlah Dugaan Kebobrokan Penanganan Kasus Di Polres Majalengka | Kasus Mafia BBM Solar Ilegal Merajalela Di Area Polsek Pronojiwo Serta Dugaan Adanya Ancaman Pembunuhan Jurnalist. | Operasi Berantas Premanisme 2025: Polsek Sangtombolang Gagalkan Pengiriman 1000 Liter Cap Tikus Antar Provinsi | Operasi Pekat Polda Lampung, 93 Pelaku Premanisme Ditangkap | Update Kecelakaan Maut di Jalan Magelang–Purworejo dan Kalijambe, Olah TKP Dilakukan dengan Sistem TAA oleh Mabes Polri | 4 Pengedar Ditangkap, Kapolres Serang Sebut Hexymer Dan Tramadol Pemicu Aksi Premanisme Dan Tawuran Pelajar | Personel polisi Polsek Medan Labuhan, Aipda Abdul Rahman mengalami kebutaan mata kanannya. | MAXY Academy Gelar Kelas Gratis: Bongkar Cara Brand Besar Atur Konten Pakai AI Tools | Antisipasi Kecelakaan, Kanit Binmas Polsek Taman Bersihkan Kerikil di Jalur Rel Jalan Raya Ngelom | mas tamvan