Bus Trans Banyumas Yang Baru Diresmikan, GRATIS Hingga Akhir Tahun 2021

Dilihat 0 kali


PURWOKERTO 

jawatimurnews.com - Kementerian Perhubungan atau Kemenhub dalam hal ini Dirjen Perhubungan Darat meresmikan operasional Program Teman Bus (PTB) yang bernama *"Trans Banyumas"* yang dilaksanakan pada Minggu, 5 Desember 2021.

*"Trans Banyumas''* akan melayani masyarakat pada jam operasional dari 05.00 - 21.00 WIB, tersedia sebanyak 52 unit bus yang siap melayani penumpang di tiga rute layanan.

*Koridor 1 akan melayani rute Terminal Ajibarang - Pasar Pon, 

 *Koridor 2 akan melayani rute Terminal Notog - Terminal Baturraden dan *Koridor 3 akan melayani rute Terminal Bulupitu Purwokerto - Terminal Kebondalem.

"Trans Banyumas merupakan  pengembangan angkutan massal di kawasan perkotaan berbasis jalan dengan skema Buy The Service atau BTS," kata Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi di Banyumas, Jawa Tengah, Minggu.

 Program tersebut dirancang oleh Direktorat Angkutan Jalan Kemenhub agar dapat mengintervensi pengembangan angkutan umum perkotaan di Indonesia, sehingga muncul terobosan yang inovatif,jelasnya.

"Saya optimistis kehadiran Teman Bus di Banyumas ini akan mampu mengurangi tingkat kemacetan dan juga polusi udara, serta saya berharap masyarakat Banyumas memberikan dukungan penuh untuk program ini," katanya.

Sehingga masyarakat tidak perlu ragu untuk beralih ke moda transportasi umum, khususnya Teman Bus, apalagi naik Teman Bus juga masih gratis," katanya.

Sementara itu Bupati Banyumas Achmad Husein berharap layanan ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. "Trans Banyumas ini diharapkan akan menjadikan citra Banyumas yang maju dan berkualitas," kata Bupati Achmad Husein.

Trans Banyumas akan melayani masyarakat pada jam operasional dari 05.00 - 21.00 WIB dengan tersedia sebanyak 52 unit bus yang siap melayani penumpang di tiga rute layanan saat ini masih GRATIS hingga akhir tahun 2021.

"Trans Banyumas merupakan sebuah pengembangan angkutan massal di kawasan perkotaan berbasis jalan dengan skema Buy The Service atau BTS," kata Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi di Banyumas, Jawa Tengah, Minggu.

Budi menjelaskan program tersebut dirancang oleh Direktorat Angkutan Jalan Kemenhub agar dapat mengintervensi pengembangan angkutan umum perkotaan di Indonesia, sehingga muncul terobosan yang inovatif.

Dirinya menambahkan konsep BTS berbasis aplikasi ini didukung oleh manajemen pengelola dalam melaksanakan monitoring dan evaluasi yang meliputi sistem operasional, sistem pemeliharaan, sistem pengelolaan keuangan dan sistem SDM yang didukung dengan digitalisasi menuju angkutan umum yang lebih profesional.

"Saya yakin kehadiran Teman Bus akan semakin diterima masyarakat, terutama dengan teknologi serta layanan yang akan terus kami tingkatkan kualitasnya, sehingga masyarakat tidak perlu ragu untuk beralih ke moda transportasi umum, khususnya Teman Bus, apalagi naik Teman Bus juga masih gratis," katanya.


(Syarif AR.jtn)

Comments

Not using Html Comment Box  yet?

No one has commented yet. Be the first!

rss

@Redaksi Jawatimurnews

Sumber : JTN Media Network

 THE GREEN NEWS JTN
Previous Post Next Post

Contact Form

Cegah Abrasi, Stockity Tanam 3.000 Mangrove di Pesisir Semarang | India Sambut Baik Langkah Presiden Prabowo Hapus Kuota Impor Pangan Pokok | Dominasi Skintific dan Skin1004 : Analisa Performa Toner dan Mist di Marketplace Indonesia | Jelang Libur Panjang, BRI Finance Tawarkan Solusi Finansial Cerdas | BRI-MI Gelar Strategic Partner Gathering 2025, Perkuat Sinergi dengan Mitra Kunci | Srikandi PLN Indonesia Power UBP Jatigede, “Menerangi” Kelistrikan di Indonesia dengan Kontribusi Nyata | Dinamika dan Potensi brand Lokal dalam Mengimplementasi Prinsip ESG | Kenapa Beauty World Pilihan Tepat untuk Belanja Produk Kecantikan? | Peran Penting Penyedia Solusi Audio-Visual untuk Kesuksesan Korporat | Warga terdampak proyek Tol Kerked Terkatung Katung Proses Ganti Ruginya . | mas tamvan