YOUR CHOICE MEDIA PARTNER

Erupsi Menerjang, 2 Anggota Polres Lumajang Ini Lakukan Aksi Heroik

Dilihat 0 kali

 


LUMAJANG_JAWA TIMUR

jawatimurnews.com - Aksi heroik dilakukan oleh 2 personel Polres Lumajang. Adalah Bripka Adri Amor dan Briptu Ismail Triono di Dusun Kamarkajang, Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro sekitar pukul 14.30 WIB. 

Betapa tidak, kedua anggota AKBP Eka Yekti Hananto Seno, S.I.K., M.Si. itu menghalau beberapa warga dan bahkan truk penambang pasir yang kedapatan menuju ke lokasi penambangan. Diketahui, lokasi penambangan itu, adalah sungai yang akhirnya diketahui diterjang lahar dingin dari erupsi Semeru pada 4 Desember 2021 petang. 

“Kurang lebih ada 70 penambang dan 10 armada truk. Mereka semua langsung diminta untuk pergi meninggalkan lokasi penambangan,” ujar Kapolres AKBP Eka Yekti. Selasa, 07 Desember 2021 sore. 

Sebelumnya, Kapolres mengungkapkan, kedua anak buahnya itu telah mendapat informasi jika terjadi erupsi Gunung Semeru dan terdapat kegiatan ataupun aktifitas penambangan yang masih beroperasi di bantaran sungai Laharan itu 

“Nah, Bripka Adri dan Briptu Ismail langsung tancap gas menuju lokasi. Mereka meminta semua aktifitas penambangan dihentikan,” jelasnya. 

Beruntung, aksi pencegahan yang dilakukan oleh kedua anggota Polri itu berhasil meminimalisir timbulnya korban akibat erupsi Gunung Semeru tersebut. 

“Alhamdulillah, tidak terjadi kerugian apapun, baik berupa harta maupun nyawa. Semua warga langsung meninggalkan lokasi penambangan,” ucap Kapolres. 

Perlu diketahui, sebelumnya telah beredar video singkat berdurasi 30 detik sebelum erupsi Gunung Semeru terjadi. Dalam isi video itu, 2 anggota Polres Lumajang berupaya untuk menghalau, sekaligus menghimbau para penambang untuk segera meninggalkan lokasi penambangan. 

Tak hayal, video itupun menuai respon positif dari masyarakat. Pasalnya, aksi nekad yang dilakukan oleh anak buah AKBP Eka Yekti itu, telah berhasil menyelamatkan puluhan nyawa penambang. 

“Sebelumnya, sudah dapat informasi kalau akan terjadi erupsi. Nah, 2 anggota kami itu berinisiatif menuju ke lokasi penambangan untuk memastikan tidak ada aktifitas apapun. Tapi, ternyata disana banyak penambang. Padahal asap tebal sudah mulai tampak dari kejauhan, Mereka langsung meminta semuanya untuk meninggalkan lokasi penambangan,” Pungkas AKBP Eka Yekti. 


(Aji/Abra)

Sumber : JTN Media Network

Post a Comment

No Spam,No SARA,No Eksploitasi
Komenlah yang berkualitas & berkelas

:) :)) ;(( :-) =)) ;( ;-( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ $-) (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.
Previous Post Next Post

Contact Form

25 Tahun di Konstruksi, Yohanes Hengky Buka Rahasia Untung Ratusan Juta Tanpa Modal Besar! | 5 Rekomendasi Sekolah Internasional Berkurikulum IB di Jakarta, Salah Satunya BINUS SCHOOL Simprug | Telkom Indonesia Dorong Literasi AI untuk Tingkatkan Efisiensi Bisnis | Harga Bitcoin Anjlok ke Bawah $80.000, Tarif Trump Effect Bayangi Pasar Kripto | Di Tengah Gejolak Ekonomi, Pelaku Usaha Beralih ke Freelancer untuk Bertahan dan Tumbuh | Konten Kelas Pro Tanpa Biaya: 12 Aplikasi Edit Video Gratis Untuk Kreator | Bontos Cycling Klub Nganjuk Gelar halal bi halal bertajuk seribu Tumpeng. . | Resep Masakan Halal & Thoyyib By Kibar (Keluarga Islam di Britania Raya) | Tips mencegah otot biar tidak kaku | Kecelakaan Tunggal Terjadi di Jalan Raya Desa Bancelok Jrengik | mas tamvan(x)