Badan Intelligent Negara (BIN) Gelar Vaksin Untuk Anak SD/MI di Jatilawang*

Dilihat 0 kali

BANYUMAS

JAWATIMURNEWS.COM - Badan Intelligent Negara telah Menggelar Vaksin Covid 19 kepada Anak SD/MI di Kecamatan Jatilawang Banyumas pada tanggal 08/01/2022

Kepala Badan Intelligent Negara (BIN) Daerah Jawa Tengah Brigjen Sondi Siswanto mengatakan " Vaksinasi ini sasarannya untuk 1.538 anak dari sejumlah SD/MI di Kecamatan Jatilawang Kab. Banyumas".

"Vaksinasi anak usia 06 s/d. 11 tahun sangat diperlukan mengingat anak-anak tertular Covid19 juga amat rentan tertular. Vaksinasi anak juga merupakan tugas bersama seluruh pihak, termasuk kami dalam rangka mengantisipasi lonjakan Omicron" tambah Sondi Siswanto.

Vaksinasi terhadap anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, terus digencarkan. Sebagian akak ketakutan mengetahui akan di suntik Vaksin, namun ini hal yang wajar terjadi sedang orang dewasa aja ada yang takut di suntik. 

Kepala SD Negeri 2 Kedungwringin, Kecamatan Jatilawang, Rokhaniyah mengungkapkan, ada banyak tantangan agar seluruh peserta didik bersedia mengikuti. 

Pasalnya sebagian ketakutan ketika mengetahui akan disuntik vaksin, ini adalah wajar dan sering terjadi. 

"Alhamdulillah kendala kecil seperti tadinya tidak mau divaksin, tapi setelah dibujuk akhirnya mau," ujar Rokhaniyah di selavaksinasi Covid-19 yang digelar  di Balai Desa Kedungwringin Kec. Jatilawang. 

Total anak didiknya sebanyak 95 murid. Rokhaniyah mengatakan, perlu kesabaran dalam membujuk anak didik yang ketakutan.

"Kalau ada anak yang gelagatnya tidak mau, saya dekati. Anggap saya temannya, bahasanya seperti bahasa mereka sehingga anak merasa terlindungi, bukan menakut-nakuti," terang Rokhaniyah.

"Saya jelaskan ke anak didik bahwa vaksin itu membuat kita jadi sehat. Saya memberi contoh diri saya sendiri, sudah disuntik dua kali,memberi contoh sehingga anak-anak termotivasi," kata Rokhaniyah.

Hal senada disampaikan Kepala SD Negeri 4 Kedungwringin Dirun.

"Harapan saya dengan vaksinasi ini pembelajaran tatap muka (PTM) jadi aman. Saya jadi lega, tidak ada kekhawatiran.

Sekolahnya telah menggelar PTM 100 persen sejak Senin (3/1/2022). Total ada 124 siswa dari kelas 1 hingga kelas 6, jelas Dirun.

Sumber : Jtn Media Network 

(Syarif AR. Jtn)