Jumat Curhat Awal Tahun, Polresta Malang Kota Datangi Wilayah Sukun dan Klojen

Dilihat 0 kali

 

Jumat Curhat Awal Tahun, Polresta Malang Kota Datangi Wilayah Sukun dan Klojen

MALANG-JAWA TIMUR

JAWATIMURNEWS.COM | Pada awal pekan tahun 2023, Polresta Malang Kota menggelar Jumat Curhat di dua lokasi sekaligus. Setelah mendengar aspirasi dari masyarakat Terminal Madyopuro pekan lalu, kini giliran masyarakat sekitar Terminal Mulyorejo, Sukun dan masyarakat wilayah Sukoharjo, Klojen yang berkesempatan untuk menyampaikan segala keluh kesahnya secara langsung 

Berlokasi di Terminal Mulyorejo Kecamatan Sukun, dan di depan Hotel Margosuko Kecamatan Klojen, pejabat utama Polresta Malang Kota dan Kapolsek Jajaran duduk bareng untuk berbincang hangat dalam program Jumat Curhat pada Jumat pagi (6/01/2023). 

"Sesuai dengan arahan Bapak Kapolresta Malang Kota Kombes Pol. Budi Hermanto, program Jumat curhat ini kita laksanakan  agar masyarakat dapat menyampaikan aspirasi atau keluh kesah mereka secara terbuka kepada kami dan untuk kami bantu tindak lanjut selanjutnya" tutur Plt. Wakapolresta Malang Kota, Kompol Yuliati saat sambutnya dalam Jumat Curhat di wilayah Sukun yang dihadiri sekitar 70 orang ini.

Perwakilan masyarakat Mulyorejo menyampaikan keluhan mereka terhadap adanya penampungan air limbah yang bocor. "Masalah limbah sungai Mulyorejo ada 2, selatan dan utara, kami mohon solusi karena di sisi utara ada sumber yang digunakan warga jadi semisalnya limbah dijadikan 1 di selatan, karena ada konflik kemarin." ucap perwakilan masyarakat Supit Urang.

Selain itu masyarakat wilayah Sukun tersebut juga menyampaikan permohonan  untuk penguraian sampah dan penempatan gerobak sampah di terminal yang mengganggu mohon bisa ditertibkan, serta agar ada penambahan penerangan karena banyak anak muda nongkrong di terminal pada malam hari. 

Tidak jauh berbeda dengan masyarakat wilayah Sukun, masyarakat wilayah Sukoharjo, Kecamatan Klojen juga mengeluhkan keresahan di area Pasar Besar "Untuk Pasar besar saat ini sangat semrawut dan banyak terjadi pencopetan sehingga merugikan konsumen dan pedagang, kami meminta bantuan bagaimana supaya pasar besar aman dan tertib. Kami melihat di wilayah lain ada Pos Polisi yg menetap di pasar, kami mengharapkan ada pos di pasar besar Kota Malang." ucap Rifani Hasim Ketua Rw 2 Sukoharjo, Klojen.

Masyarakat Sukoharjo yang menyadari perkembangan zaman dengan kemajuan teknologi merasa khawatir dengan generasi muda yang salah memanfaatkannya. "Kami menaruh harapan besar agar pihak kepolisian khususnya Polresta Malang Kota dapat memberantas game online maupun judi online yang mengganggu mental remaja kita saat ini" harap masyarakat Klojen. Selain itu harapan terkait dengan adanya Program SIM Bhabin yang semula 10 orang diharapkan kini ditambah jumlahnya.

Kapolsek Klojen Kompol Domingos Ximenes berjanji akan berkordinasi dengan instansi terkait untuk sama-sama di carikan solusi terkait permasalahan tersebut 

"Terkait permasalahan tersebut yang di sampaikan, kami akan segera tindak lanjut dengan berkordinasi dengan beberapa instansi terkait, yang menjadi otoritas kepolisian tentunya segera kita lakukan" ujar Kompol Domingos 

Selama berlangsungnya kegiatan Jumat curhat ini masyarakat yang hadir merasa lega karena mendapat kesempatan untuk menyampaikan keresahan yang selama ini dirasakan. “Terima kasih karena sudah hadir disini untuk ngobrol dan diskusi, yang mana untuk saling share kita terjun ke masyarakat menggali apa yang menjadi keluhan masyarakat yang nanti akan kita kampung selama itu domain kepolisian. Apabila nanti ada keluhan instansi lain nanti akan kami kordinasikan, dan apabila ada perkembangan hasilnya akan disampaikan ke Kapolsek dan diteruskan ke bapak-bapak sekalian,” pungkas Kompol Yuliati.   

Sumber-Jtn Media Network 

(Hms/Dwi)