Operasi Pekat di Bulan Ramadhan Polres Gresik Berhasil Ungkap Prostitusi Berkedok Warkop

Dilihat 0 kali

 

@JAWATIMURNEWS.COM
Foto : Iptu Mustofa saat di wawancarai 


Gresik,_Jawatimurnews.com


 - Operasi penyakit masyarakat (Pekat) selama bulan suci Ramadhan di wilayah hukum Kabupaten Gresik terus digalakkan.


Kali ini, aparat penegak hukum setempat menggerebek prostitusi di warung kopi, atau warkop di Jalan Raya Kedamean Gresik.

Dari hasil penggerebekan itu, Polisi mengamankan tersangka berinisial H yang berprofesi sebagai pekerja seks komersial.


Warga asal Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk itu diamankan beserta barang bukti diantaranya uang Rp 150 ribu untuk transaksi, bantal warna ungu, sprei, BH warna pink, dan tisu kering.


Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom melalui Kasi Humas Polres Gresik Iptu Mustofa,SH mengatakan, penggerebekan prostitusi terselubung tersebut bermula ada laporan dari masyarakat adanya warkop terindikasi kerap kali ada praktek prostitusi.


“Mendapat laporan dari masyarakat, anggota kami di lapangan menuju ke lokasi. Setelah dilakukan penyelidikan bahwa warkop tersebut ada praktek prostitusi pelaku kami amankan,”Iptu Mustofa, Jumat (24/03/2023).


Ia menambahkan, usai melakukan pemeriksaan terhadap pelaku selanjutnya pelaku dibawa ke Polres Gresik guna dilakukan penyidikan lebih lanjut.


“Pelaku cukup lama menjadi pramusaji di warkop sekaligus sebagai pekerja seks komersial. Pelaku statusnya sudah menikah dan bukan warga Kabupaten Gresik,”terang Iptu Mustofa.


Operasi pekat selama Bulan Ramadhan lanjut Kasi Humas Polres Gresik terus digencarkan. Tidak hanya di wilayah Kecamatan Kedamean tetapi juga di seluruh daerah lainnya.


“Tersangka H kami jerat dengan pasal 296 KUHP dan 506 KUHP. Saya juga menghimbau kepada masyarakat bisa melihat ada praktek prostitusi tidak segan-segan melapor,” pungkas Iptu Mustofa.


Sumber : Jtn Media Network

Pewarta : Sofi.a

Editor : Yazid453


@Redaksi JAWATIMURNEWS
Editor : Zahrudin-Haris-Athallah SND
Sumber : JTN MEDIA NETWORK

Comments

Not using Html Comment Box  yet?

No one has commented yet. Be the first!

rss
Previous Post Next Post

Contact Form

Dr. Herman Hofi Munawar, "tidak ada alasan bagi aparat penegak hukum membiarkan pelaku pengrusakan Magrove". | Sebuah Konsep Solusi Penanganan harga Singkong di Lampung | Sejumlah Dugaan Kebobrokan Penanganan Kasus Di Polres Majalengka | Kasus Mafia BBM Solar Ilegal Merajalela Di Area Polsek Pronojiwo Serta Dugaan Adanya Ancaman Pembunuhan Jurnalist. | Operasi Berantas Premanisme 2025: Polsek Sangtombolang Gagalkan Pengiriman 1000 Liter Cap Tikus Antar Provinsi | Operasi Pekat Polda Lampung, 93 Pelaku Premanisme Ditangkap | Update Kecelakaan Maut di Jalan Magelang–Purworejo dan Kalijambe, Olah TKP Dilakukan dengan Sistem TAA oleh Mabes Polri | 4 Pengedar Ditangkap, Kapolres Serang Sebut Hexymer Dan Tramadol Pemicu Aksi Premanisme Dan Tawuran Pelajar | Personel polisi Polsek Medan Labuhan, Aipda Abdul Rahman mengalami kebutaan mata kanannya. | MAXY Academy Gelar Kelas Gratis: Bongkar Cara Brand Besar Atur Konten Pakai AI Tools | mas tamvan