Pasuruan _ Jawatimurnews.com
Guna membendung air laut saat air pasang sehingga dapat mengurangi abrasi didaerah pesisir pantai. Dandim 0819/Pasuruan Letkol Arh Noor Iskak, S.T bersama Anggota beserta masyarakat, FKPPI,Pramuka dan Pokdarwis menanaman 2000 pohon mangrove di pesisir Pantai Penunggul tepatnya di Wisata Hutan Mangrove Desa Penunggul Kecamatan Nguling Kab. Pasuruan. Jum'at(12/05/23)
Dalam kesempatan ini Dandim 0819/ Pasuruan ikut langsung melakukan penanaman sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam penghijauan di wilayah pesisir pantai untuk mencegah terjadinya abrasi pantai.
“Pohon mangrove berfungsi menjadi penghalang dan pencegah abrasi, hutan mangrove juga menjadi benteng pengaman dari ancaman bencana gelombang pasang (tsunami) dan pendukung kehidupan biota laut," Ungkap Dandim.
"jangan anggap remeh tanaman bakau (Mangrove) yang berdiri di tepian pantai Penunggul, keberadaan hutan mangrove punya sejuta manfaat bagi kita dan lingkungan sekitar. Hutan mangrove dapat membawa keanekaragaman hayati dan menjadi sumber penghidupan bagi berbagai macam jenis binatang laut, seperti, ikan dan kepiting dan lainnya.” ucap Dandim.
"Penanaman bibit mangrove dalam rangka pengelolaan dan rehabilitasi ekosistem pesisir dan laut ini sangat penting dan sangat bermanfaat bagi masyarakat yang tinggal di daerah pesisir pantai Penunggul ini karena dapat mencegah abrasi pantai serta menjaga ekosistem laut," Tutupnya.
Sumber : Jtn Media Network
Pewarta : Jid
Editor : Yazid453
Sumber : JTN Media Network
JTN SUPORT BANK BRI An : PT.JATIM INTIPERKASA GLOBAL MEDIA, No. REK : 006501044064531