Tari Sintren Kebudayaan khas Pemalang Tetap Exist Dan Jadi Hiburan Pilihan Rakyat

Dilihat 0 kali

Capton Foto : pertunuukan tari wayang sintren dari Paguyuban Sintren Satria Budaya Desa Banjardawa Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang

JAWATIMURNEWS.COM |   Sabtu  (24/2/2024)
ANGGARDAYA,-  Kesenian kebudayaan tradisional di negara kita Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ) yang mempunyai 38 provinsi ini yang menjadikan aset negara dalam bidang kesenian dan  kebudayaan tradisional bangsa 

Dan di wilayah Desa Banjardawa  Kecamatan Taman  Kabupaten Pemalang Provinsi Jawatengah juga mempunyai kesenian dan kebudayaan tradisional " Tarian Wayang Sintren " yang merupakan warisan nenek moyang kita yang bernilai tinggi ( adiluhung ) 

Sampai sekarang di era digital , globalisasi pertunjukan " tari wayang sintren " selalu ditunggu-tunggu dan menjadi tontonan keluarga masyarakat yang ada  diseluruh wilayah Kabupaten Pemalang 

Sehingga dari para pemegang kebijakan di 14 Kecamatan yang masuk di wilayah Pemalang memberikan kebijakan membolehkan/mempersilahkan apabila pertunjukan " tari wayang sintren" berada di wilayah  mereka 

Pemegang Kebijakan wilayah Kabupaten Pemalang juga sudah memberikan lampu hijau kepada Dewan Kesenian Pemalang ( DKP ) " bagi para pelaku kesenian tradisional jawa salah satu " tari wayang sintren " yang ada di kota Pemalang 

Dalam pertunjukan tari wayang sintren dari Paguyuban Sintren Satria Budaya yang berlokasi di Jalan Sayanghe Desa Banjardawa Kecamatan Taman Pemalang dibawah pimpinan pak Hendro 

Yang masih dibawah naungan dari Dewan Kesenian Pemalang 

Saat mereka tampil di halaman Taman Gumelem yang masih maduk di wilayah Kelurahan Mulyoharjo Kecamatan Pemalang di setiap hari Jum at ( satu minggu sekali ) 

Membuat Taman Gumelem terlihat seperti lautan manusia dan ini menunjukan bahwa kesenian tradisional tidak lekang oleh kemajuan zaman sampai era sekarang ( zaman modern ) 

Caption Foto : Puluhan masyarakat Pemalang menonton penampilan tari wayang sintren di Taman Gumelem Pemalang

Disela -sela penampilan tari wayang sintren berlangsung awak media mewawancarai pak Hendro ( kang Hendro ) sapaan akrabnya dikalangan para seniman tradisional jawa yang ada di Pemalang 

Penjelasannya pada  JTN MEDIA NETWORK BIRO PEMALANG  dalam ucapnya " monggo  kang wartawan   wilujeng ndalu , sapa kang Hendro dalam kata -kata bahasa jawa " 

Kegiatan kami di Taman Gumelem merupakan kegiatan reguler pada setiap hari Jum at ( seminggu sekali ) 

Semoga kami para pegiat kesenian dan kebudayaaan tradisional Jawa tetap exist dan tetap disukai oleh masyarakat di Jawatengah dan disini khususnya di wilayah Kabupaten Pemalang 

Kami hanya bisa mempertahan dan melestariskan kebudayaan " tari wayang sintren " sebagai bentuk dan kiprah kami menjunjung tinggi kesenian tradisional Jawa yang Adi Luhung " pungkasnya. (Ramsus)

Pewarta  :   Ramsus

Editor      :   Kemal | Red

Penulis   :   Susmono Ramsus