JTN UPDATE : Kamis 15 Mei 2025 10:13:26 PM

Sosok Kusnendi Warga Pemalang Trending Topic

Dilihat 0 kali

 

JAWATIMURNEWS.COM |   Rabu  (20/3/2024)
PEMALANG_JAWA TENGAH,-  Manusia hidup didunia ini harus punya jiwa sosial yang tunggi atau dalam arti lain : suka dan rela menolong sesama, walaupun kadang tanpa pamrih 

Dan sesuai dengan apa yang nenek moyang kita ajarkan kepada kita semuanya  (khususnya orang Jawa) ada istilah jawa kuno/pitutur  kejawen "Lakon ono pitulung sanajan tanpo pamrih" 

Yang mengandung pengertian "Lakukanlah pertolongan kepada yang memerlukan walaupun kita tidak dapat imbalan" (tanpa pamrih)

Dan pertolongan kepada orang lain bisa dengan : 

* Tenaga kita 

* Pikiran kita dan kadang dengan material yang kita punyai

Jiwa sosial yang tinggi rupanya menempel dan sering dilakukan oleh Kusnendi pria (55 tahun), kelahiran Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang Provinsi Jawatengah, yang sekarang ikut istrinya tinggal di rumah mertua yang berlokasi di wilayah Kelurahan Pelutan RT 04 / RW 07 yang tempat tinggal yang dia tempati bersama istri dan putranya merupakan tergolong rumah tua (bangunan lama,bangunan jaman Belanda, Red)

Kusnendi atau bang Nendi sapaan akrabnya, pekerjaannya serabutan. 

Memang sudah lama warga setempat mempergunjingkan dirinya yang suka menolong tetangganya yang lagi sakit ataupun memerlukan tenaga dan pikiranya (jasanya)

Dan sering juga tanpa pamrih tampaknya hal ini lah menjadi simpatiknya warga untuk dirinya.

Walaupun seringkali untuk memenuhi kebutuhan sehari- hari untuk dirinya dan keluarganya bisa dibilang minus.

Ketika Tarjoko alias bang Joko Gundul awak media  dari JTN Media Network mengunjungi rumahnya untuk membuktikan kebenaran tentang trending topiknya sosok Kusnendi yang punya jiwa sosial tinggi di Pelutan,

Saat di wawancarai, mengatakan, saya hanya menjalankan apa yang di wangsitkan dari mbah kakung saya 

 " inggih mas wartawan selamat datang di rumah mertua saya yang sederhana ini, untuk keterangan dari warga sini ya Alhamdulillah betul mas, saya hanya menjalankan apa yang di wangsitkan dari mbah kakung saya," ucapnya.

"Supaya berbuat tolong -menolong kepada otang lain yang membutuhkan pertolongan saya tanpa saya mengharapkan imbalan," imbuhnya.

"Saya hanya hidup didunia kepenginnya bisa berguna untuk orang,"  tegas pria yang juga sebagai marbot, mengakhiri wawancara.   (Tarjoko)

Pewarta  :   Tarjoko
Editor      :   Kemal | Red
Penulis   :   Tarjoko
| JTN RILIS UP BIRO PEMALANG |




Punya Produk UKM/PIRT, pasang iklan disini Rp.100.000/Tahun klik gambar dibawah


@Redaksi JAWATIMURNEWS
Editor : Zahrudin-Haris-Athallah SND
Sumber : JTN MEDIA NETWORK
Previous Post Next Post

Contact Form

Pemkab Mojokerto Anggarkan 1 M Untuk Kesejahteraan 15.358 Pekerja Ekosistem Desa | Waisak di Maha Vihara Majapahit Penuh Makna, Wakil Bupati Ajak Perkuat Toleransi | Kunjungi Galeri Soekarno, Kepala LKPP Apresiasi Upaya Ning Ita Lestarikan Sejarah di Kota Mojokerto Kota Mojokerto, Kepala | Terbagi Menjadi Dua Kloter, Wali Kota Minta CJH Kota Mojokerto Tetap Legowo dan Khusyuk | Kepedulian dan Sinergitas Kemanusiaan, Kodim 0815/Mojokerto bersama PT. MBI Renovasi Rumah Warga Kurang Mampu di Kutorejo | Kodim 0815/Mojokerto Gelar Garjas Periodik I Tahun 2025, Tingkatkan Kebugaran dan Profesionalisme Prajurit | TechnoScape 2025: Event Teknologi Terbesar BNCC Kembali Hadir! | KAI Salurkan Rp8,1 Miliar untuk Pemberdayaan Masyarakat: Dorong Keberlanjutan dan Kesejahteraan Lewat TJSL | Dukung Industri Game Indonesia: BINUS UNIVERSITY melalui Jakarta GameFest Jadi Pelopor Festival Game di Kancah Universitas | Dukung Mobilitas Santri dan Pengurus Pondok Pesantren, KAI Daop 8 dan Yayasan Bumi Shalawat Progresif Sidoarjo Tandatangani Kerjasama | mas tamvan