.jpg)
Yayasan WINGS Peduli gandeng LindungiHutan dalam aksi penghijauan di Pantai Indah Kapuk, Jakarta.
Yayasan WINGS Peduli berkolaborasi bersama LindungiHutan menanam ratusan mangrove di kawasan Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara (8/6). Aksi ini menjadi bagian dari upaya keberlanjutan #WINGSPeduliLingkungan untuk mendukung kegiatan konservasi alam keanekaragaman hayati sekaligus memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 5 Juni 2024.
Kolaborasi ini menjadi harapan untuk senantiasa menjaga kelestarian lingkungan. CEO LindungiHutan, Miftachur Robani menyambut baik dari kolaborasi bersama Yayasan WINGS Peduli. Dirinya mengatakan, “Kolaborasi bersama Yayasan WINGS Peduli bagi kami adalah bukti bahwasanya kebaikan itu masih ada. Siapapun memang harus terlibat dalam cita-cita bersama menghijaukan Indonesia”.
Penanaman 500 mangrove ini melibatkan puluhan karyawan WINGS Group, tim LindungiHutan, dan Kelompok Tani Hutan Flora Mangrove binaan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta.
Upaya untuk melibatkan karyawan WINGS Group mencerminkan langkah dan komitmen perusahaan untuk meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab karyawan dalam menjaga lingkungan melalui pengalaman langsung dalam restorasi lahan. Khusus pada peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Yayasan WINGS Peduli mengajak karyawan untuk menjadi bagian dari #GenerationRestoration, yang tahun ini berfokus pada restorasi lahan, penggurunan, dan ketahanan terhadap kekeringan.
Perwakilan Yayasan WINGS Peduli, Sheila Kansil mengatakan “Aksi Hijau berupa penanaman pohon Mangrove bersama karyawan ini diharapkan berdampak bagi lingkungan, dengan mempertahankan fungsi ekologis dan ekosistem di dalamnya serta memaksimalkan penyerapan karbon untuk mengontrol polusi di Jakarta. Keterlibatan karyawan dalam aksi ini juga diharapkan dapat memupuk sustainable lifestyle yang dapat mereka teruskan ke sekitarnya”.
Mangrove memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir. Selain menjadi benteng pertahanan dari ancaman abrasi dan tsunami, mangrove berfungsi sebagai penyerap karbon, penghasil oksigen, penyedia habitat bagi ikan dan satwa, penahan angin yang menuju daratan.
Untuk masyarakat, keberadaan mangrove dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan bagi nelayan atau petani tambak, tanaman obat, sumber pakan ternak, dan bahan konstruksi, dan sarana edukasi dan rekreasi.
LindungiHutan berharap kolaborasi ini dapat membantu Yayasan WINGS Peduli pilar #WINGSPeduliLingkungan yang berfokus salah satunya dalam pelestarian lingkungan.
“Harapan kami bersama Yayasan WINGS Peduli adalah kolaborasi ini akan terus berlanjut. Kami bisa membantu apa yang menjadi cita-cita Yayasan WINGS Peduli di pilar lingkungan, kemudian kami laporkan, berikan hasil dan dampaknya dari kegiatan penanaman pohon. Sehingga, mimpi kami untuk bersama menghijaukan Indonesia itu makin dekat dan mudah tercapai,” pungkas Ben.
Tentang LindungiHutan
LindungiHutan adalah start-up lingkungan yang berfokus pada aksi konservasi hutan dan pemberdayaan masyarakat sekitar hutan. Sebanyak 828 ribu pohon telah ditanam bersama 531 brand dan perusahaan. Kami menggandeng masyarakat lokal di 50 lokasi penanaman yang tersebar di Indonesia.
Kami menghadirkan beberapa program seperti The Green CSR, Collaboratree dengan skema Product Bundling, Service Bundling dan Project Partner, serta program Carbon Offset.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
.jpg)
.jpg%20:height=)