Bitcoin Terjun Bebas: Penurunan 5% Tembus $58,000, Bagaimana Selanjutnya?

Dilihat 107 kali

Bitcoin, sang raja aset kripto, kembali mengejutkan pasar dengan penurunan drastis sebesar 5%, menembus angka kritis $58,000.

Para investor dan pengamat pasar di seluruh dunia kini bertanya-tanya, apa yang menyebabkan pergerakan tajam ini dan apa yang akan terjadi selanjutnya? 

Dalam laporan analisa terbaru ini, kami akan mengupas tuntas dinamika terbaru Bitcoin, dari tekanan bearish yang mendominasi hingga strategi yang mungkin diambil oleh para spekulan dan pedagang. Dengan pasar yang semakin tidak menentu, pemahaman yang mendalam tentang tren ini menjadi kunci untuk mengambil keputusan yang tepat.

@JAWATIMURNEWS.COM

Bitcoin Dominasi Tren Bearsih 

Bitcoin berjuang untuk pulih di atas level resistensi $62,850. Namun, dominasi tren bearish membawa harga turun di bawah area dukungan $61,200, hingga akhirnya menyentuh level terendah $57,890.

Saat ini, harga Bitcoin berkisar di bawah $61,500, didukung oleh rata-rata pergerakan 100 jam. Analisa Bitcoin hari ini menunjukkan adanya garis tren bearish dengan resistensi di $60,000 pada grafik jam pasangan BTC/USD.

Jika harga berhasil menembus resistensi ini, Bitcoin berpotensi mengalami kenaikan stabil yang mendorong harga lebih tinggi, bahkan hingga menguji resistensi di $62,250 dan mungkin mencapai $63,500 dalam waktu dekat. Namun, jika Bitcoin gagal menembus zona resistensi $60,000, penurunan lebih lanjut bisa terjadi. Penurunan lebih dalam bisa membawa harga ke zona dukungan $56,500, dengan dukungan utama pertama di $58,000 dan berikutnya di sekitar $57,800.

Perusahaan analisis blockchain, Glassnode, mencatat situasi unik di mana banyak pemegang jangka pendek (STH) berada dalam tekanan meski Bitcoin naik lebih dari 100% tahun lalu. Spekulan yang berharap harga terus naik harus kecewa setelah Bitcoin menembus $70,000 namun kemudian turun tajam.

@JAWATIMURNEWS.COM

Volatilitas ini menimbulkan tekanan bagi pemegang jangka pendek, sementara hanya mereka yang membeli dan HODL yang meraup keuntungan. Kepercayaan investor dan kestabilan hukum akan menjadi kunci dalam pergerakan harga Bitcoin ke depan.

Cari tahu lebih banyak tentang dunia cryptocurrency, termasuk berita terkini, proyek terbaru, hingga analisis ahli dalam Bittime Blog. 

About Bittime
Bittime melalui PT Utama Aset Digital Indonesia adalah platform investasi aset kripto yang telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan Kementerian Komunikasi & Informatika (Kominfo). Bittime juga merupakan anggota Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) dan Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (ASPAKRINDO).

Selaku platform investasi aset kripto, Bittime memiliki visi untuk memanfaatkan teknologi blockchain demi menghadirkan akses menuju kemerdekaan finansial yang adil bagi semua orang, terlepas dari lokasi atau posisi keuangan mereka.

Aplikasi Bittime bisa diunduh di Google Play dan App Store.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES


@Redaksi JAWATIMURNEWS
Editor : Zahrudin-Haris-Athallah SND
Sumber : JTN MEDIA NETWORK

Comments

Not using Html Comment Box  yet?

No one has commented yet. Be the first!

rss
Previous Post Next Post

Contact Form

Dorong Keterlibatan Brand, LindungiHutan Permudah Akses Kolaborasi Hijau | Maknai 37 Tahun Berkarya, Lintasarta Perkuat Peran sebagai AI Factory dan Pemimpin Transformasi Digital Indonesia | Kashmir: Lembah Indah yang Mengisahkan Luka Warga Sipil | Dipha Barus hingga Afgan Ramaikan Grand Opening 25hours The Oddbird Jakarta | Yayasan KEHATI Buka Pendaftaran ESG AWARD 2025 by KEHATI | Disdukcapil Nganjuk Utamakan Layanan Masyarakat Dengan Gratis . | Sepekan Operasi Pekat Premanisme, Polres Serang Amankan 66 Preman | Pemkab Sampang Lepas Keberangkatan 104 Calon Jemaah Haji | Warga di Sampang Temukan Bayi Prematur Saat Mencari Rumput | Kecelakaan Maut Purworejo-Magelang, Polda Jateng Berikan Pendampingan dan Konseling bagi Korban | mas tamvan