Konsolidasi dan Pemaparan FKR Resik Karesidenan Madiun Menyinggung Tentang Kesenjangan Sosial.

Dilihat 0 kali

 

JAWATIMURNEWS.COM |  Kamis  (14/11/2024)
MADIUN_JAWA TIMUR,-  Telah terselenggara Konsolidasi dan Pemaparan dari para Ketua Forum Koordinasi Relawan (FKR) Resik Jawa timur yang di hadiri 82 pengurus meliputi Ponorogo, Magetan, Ngawi, Pacitan, Kota Madiun, dan Kabupaten Madiun pada Hari Kamis, 14 Nopember 2024 bertempat Warung Lombok Ijo Kota Madiun.

Dalam Safari Konsolidasi Organ Relawan Jawa Timur oleh Team Pemenangan Risma-Gus Hans yang dipimpin langsung oleh Dr. Ir. Daniel Rohi, M.Eng.Sc, IPU untuk mendata di lapangan berapa pemilih yang sudah didata oleh para relawan dari setiap kabupaten. Sehingga tahu kekuatan di lapangan.

Para relawan yang datang sangat antusias sekali mendengarkan paparan materi perang darat dan udara. "Ini bukan rapat akan tetapi ini konsolidasi dan pendataan para pemilih yang sudah dilakukan selama ini sehingga saya dapat melaporkan ke pusat tentang kekuatan relawan dari 38 kota dan kabupaten."

"Saya sebagai Team Sembilan yang ikut memberikan arahan untuk para relawan resik Jawa Timur untuk memberikan pemaparan tentang perang darat dan udara, karena waktu sudah tinggal sedikit, sehingga harus bekerja keras dengan By Data bukan omon-omon", kata Wiwit Nugroho.

Sambutan kordinator wilayah Hermawan  mengatakan " RELAWAN BUKAN BAYARAN ini terbentuk karena tulus dari hati untuk Jawa Timur lebih maju dan tidak ada lagi kesenjangan sosial khususnya masyarakat bawah. Bayangkan kadang di rumah sakit harus lama mengurus proses adminitrasi sehingga pasien tertunda ditangani. Miris. Apalagi di bidang pendidikan terbukti Bu Risma adalah walikota yang banyak menolong para siswa mengambil ijazah yang belum di ambil karena keterbatasan biaya."

(Hrs)

Pewarta    :  Haris

Editor        :  Kemal | Red

Penulis     :  Haris

| JTN RILIS UP BIRO NGAWI |