BERANDA PENDIDIKAN KESEHATAN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN PERKEBUNAN TENAGA KERJA HUKUM ORGANISASI OLAHRAGA JAWA TIMUR JAWA TIMUR UPDATE JAWA TENGAH JAWA BARAT LINTAS NUSANTARA JAKARTA
ANGGARDAYA DESKOBIS WISLAMIHER SETAPAK INFO INFO TIPS

Kades Pusung Malang Kecam Tindakan Oknum TNBTS Bakar Pondok Milik Warganya

Dilihat 0 kali

By Jtn foto dilokasi kejadian

JAWATIMURNEWS.COM - Pembakaran pondok tempat penyimpanan bibit tanaman kentang serta obat-obatan milik Sanib, warga Desa Pusung Malang, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, diduga pelakunya oknum dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS)


Peristiwa pembakaran tersebut terjadi pada Hari Senin Tanggal 30 Desember 2024 lalu. Dan untuk motif pembakaran yang dilakukan oleh diduga oknum TNBTS hingga saat masih belum diketahui pasti. Namun beberapa pihak mengasumsikan jika kejadian pembakaran tersebut didasari rasa iri, dengki dan sakit hati dari oknum pelaku terhadap korban. Tanpa ada penjelasan secara rinci terkait unsur serta landasan yang jadi pemicunya.


Selain pondok tempat penyimpanan bibit tanaman dan obat-obatan yang diduga dengan segaja dibakar oleh pelaku. Namun sederetan tanaman kentang dalam jumlah besar juga ikut menjadi korban pengerusakan oleh pelaku. Dari kejadian ini korban Sanip, mengalami dampak kerugian materi yang ditafsirkan mencapai puluhan juta rupiah.


Dalam tayangan video amatir yang direkam langsung oleh korban saat kejadian, korban menyampaiakan keluh kesanya atas kejadian tersebut dan menuntut pertanggung jawaban dari pelaku pembakaran pondok tempat bibit tanaman kentang dan obat-obatan tanaman serta pengerusakan tanaman kentang milik korban. Yang pelakunya diduga oknum dari TNBTS dan korban juga akan melaporkan kejadian tersebut kepada Aparat Penegak Hukum (APH) Kepolisian Republik Indonesia.


"Didalam pondok ini tempat penyimpanan bibit dan obat-obatan untuk tanaman. Dan perkiraan 1 ton bibit kentang dan obat turut terbakar. Juga tanaman kentang ikut dirusak oleh pelakunya. Saya menuntut ganti rugi dan pertanggung jawabannya. Karena ini adalah tanah / lahan perpajakan." Ujar Sanip. Kamis (02/01/2025)




AKP Deddy Suryo C, S.H.,M.H. Kapolsek Tosari Polres Pasuruan, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pihaknya membenarkan adanya kejadian tersebut berdasar informasi masyarakat. Dan pihaknya dalam hal ini sangat menyesalkan atas tindakan yang dilakukan oleh diduga oknum dari TNBTS. 


"Masi tidak ada laporan ke pihak kami selaku Aparat Penegak Hukum diwilayah ini. Dan tindakan kita saat ini masih melakukan pendalaman pengkajian kasusnya. Tentunya Juga perlu melihat bukti-bukti dari kepemilikan pondok atau gudang penyimpanan bibit dan obat tersebut," Jelas AKP Deddy Suryo C, Kapolsek Tosari.


Sementara itu mendapat kabar terkait adanya pembakaran pondok penyimpanan bibit dan obat serta pengerusakan tanaman kentang milik warganya oleh diduga oknum dari TNBTS Baidowi, Kades Pusung Malang murka dan mengecam keras tindakan oknum tersebut.  


"Apapun dalihnya oknum pelaku pembakaran ini, harus diusut tuntas melalui penindakan hukum yang tegas. Karena tindakannya sudah sangat merugikan warga dan juga termasuk perbuatan semena-mena. Tanpa dilandasi pemberitahuan atau upaya koordinasi terlebih dahulu baik kepada pemerintahan desa atau kepolisian setempat terlebih kepada pemilik. Yang jelas pelaku harus bertanggung jawab atas perbuannya. Dan harus ada efek jerah dari penindakan hukum. "Tandasnya Kades Baidowi

Pewarta : Sofi

Editor : AlJabar

Sumber : JTN Media Network

JTN SUPORT BANK BRI An : PT.JATIM INTIPERKASA GLOBAL MEDIA, No. REK : 006501044064531

Post a Comment

No Spam,No SARA,No Eksploitasi
Komenlah yang berkualitas & berkelas

Previous Post Next Post

Contact Form